Kunjungan Edukasi Lingkungan : Sdn Magersari WaIi Kota Mojokerto Ke Dinas Ketahanan Pangan Dan Pertanian, Industri Alas Kaki Dan Tpa Randegan


Mojokerto, Sadhap News - Jum’at  (18/10/2019 ) pagi di Kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Mojokerto  dikunjungi anak-anak SD Negeri Magersari II  Kota Mojokerto  sebanyak 36 orang siswa  dalam rangka wisata edukasi lingkungan  untuk mengenal dibidang Pertanian (sayuran dan buah) Peternakan dan Perikanan dan lainnya seperti klinik hewan, Green house dan lainnya.
Lulus Imaniati, SH, M.Si, Komite SDN Magersai II Kota Mojokerto menyampaikan  maksud dan tujuan kegiatan edukasi lingkungan  adalah dalam rangka mengisi kegiatan tengah semester, untuk menambah ilmu agar anak-anak  memiliki kepedulian terhadap lingkungan.  bagaimana cara menjaga kelestarian lingkungan. mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Mojokerto beserta jajarannya yang telah menerima dengan baik dan ramah.  

“Kunjungan edukasi ini dilakukan supaya anak-anak  untuk mengenalkan alam sejak dini kepada anak anak menjadi lebih kreatif karena kegiatan-kegiatan yang dilakukan di alam terbuka mampu merangsang anak untuk berinteraksi dengan alam, supaya tidak bosan dikelas. Mereka juga lebih antusias dan memiliki rasa ingin tahu terhadap sesuatu yang mereka temukan di alam lingkungan sekitar seperti yang ada di Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Mojokerto semua ada mulai dari tumbuh2an sayur, buah , hewan, ikan dan burung.
   
Lulus  menambahkan bahwa kegiatan edukasi lingkungan  ini merupakan kegiatan pertama di masa menjadi komite di SDN Magersari II Kota Mojokerto. Saya berharap anak-anak tidak menyiakan kesempatan untuk aktif bertanya apa saja yang dilihat langsung dilapangan  tentang ikan,  sayur, buah, dan hewan, dan lain-lain.
Kedatangan anak-anak didampingi 10 orang terdiri komite Ibu Lulus Imaniati, SH, M.Si, guru kelas VI Acmad Fathoni dan 8 orang wali murid  disambut ramah oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Mojokerto, Drs. R. Happy Dwi Prasetyawan, Msi. Langsung diarahkan menuju ruang pertemuan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian untuk  memberikan pemahaman dan edukasi secara langsung kepada anak-anak tentang lingkungan, hewan ,  ikan  dan tanaman . Dengan demikian mereka punya kepedulian dan kesadaran tentang lingkungan sejak usia dini khususnya anak-anak di kota.
R.Happy berharap  dengan edukasi yang diberikan bisa membekas di sepanjang hidup anak-anak di kemudian hari, walaupun kita tahu pasti akan banyak pengaruh-pengaruh lain yang mempengaruhi di jalan hidupnya, tapi saya berharap pemahaman yang kami berikan bisa dikembangkan di sekolah, dirumah dan  terbawa sampai mereka dewasa,” harapnya.
"Terima kasih atas kedatangan anak-anak SDN Magersari II  yang telah berkunjung ke Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Mojokerto " “Kami merasa bangga  dengan kedatangan siswa-siswi kelas VI  hari ini, para murid-murid akan  bisa melihat secara langsung. Banyak hal baru yang mereka dapatkan, salah satunya mereka dapat melihat satu persatu jenis  tanaman,  sayur, buah, tanaman hias, tanaman toga, hewan dan  berbagai jenis ikan yang ada di kolam pembudidaya ikan air tawar rengkik dan  berbagai jenis burung. 
R. Happy sebelum mengakhiri sambutan  juga menyampaikan salam kepada Kepala Sekolah SDN Magersari II Kota Mojokerto Bambang Kosmas dan sekali lagi kami  berharap kepada siswa-siswi SDN Magersari II  yang hari ini  bertandang ke kantornya, semoga kelak dapat menjadi pemimpin. Minimal di kotanya atau mungkin di Jawa Timur atau bahkan menjadi Presiden  di Indonesia.
Sementara itu   Dra. Irianti Wahyuningsih, Apt, Sekretaris DKPP, Kepala Bidang  dan para penyuluh pertanian,  yang turun langsung mendampingi anak-anak tersebut berkeliling lokasi ke Green House, mereka  cukup antusias menerangkan kepada anak-anak tentang cara pembibitan tanaman, tanaman sayur, buah, tanaman hias, tanaman toga,  berbagai jenis ikan yang  . Selain menunjukkan berbagai contoh jenis ikan hidup yang dikembangkan di DKPP tersebut.  Di area DKPP ini anak – anak juga melihat kolam budidaya ikan rengkik,  ruang klinik hewan. Ruang ini  diperuntukkan sebagai tempat berobat hewan peliharaan karena diruangan tersebut terdapat ruang konsultasi, ruang periksa dan ruang operasi. Dokter hewan juga  sudah disediakan untuk melayani pengobatan, vaksinasi serta konsultasi masalah kesehatan hewan, gizi dan pakan hewan. Hal inilah hendaknya mulai dapat dikenal sejak dini. Dengan adanya klinik pertanian, tentunya para siswa akan bisa mengenal dunia pertanian, peternakan dan perikanan  secara praktis. Ujar para PPL yang mendampingi.
Untuk mengetahui industry alas kaki  Indonesia juga menjadi negara konsumen  terbesar ke-4 dengan tingkat konsumsi 886 juta pasang alas kaki. Usai kunjungan dari DKPP acara dilanjutkan ke Industri alas kaki Flamboyan Shoes dan TPA Randengan Kelurahan Kedundung Kecamatan Magersari. (yuk).
Next Post Previous Post