Capai Target Realisasi Investasi, Pemkab Pasuruan Berpartisipasi Aktif Dalam Rakornas Investasi Yang Dihadiri Oleh Presiden RI

PASURUAN, Sadhapnews - Untuk mencapai target realisasi investasi, Pemerintah Kabupaten Pasuruan berpartisipasi aktif dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Investasi. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) di Ritz Carlton Pacific Place Jakarta itu dihadiri oleh Wakil Bupati Pasuruan, Mujib Imron dan beberapa Kepala Organisasi Daerah (OPD) terkait.

Mengusung tema “Hilirisasi dan Kolaborasi Untuk Pertumbuhan Berkelanjutan”, forum diskusi yang melibatkan seluruh Gubernur, Kepala Daerah serta pejabat di Kementerian/ Lembaga tersebut dibuka oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dalam sambutannya, Kepala Negara menyatakan, selain keberhasilan mengendalikan pandemi, salah satu kunci utama untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi adalah investasi. Sudah dapat dipastikan jika pemulihan ekonomi haya berfokus pada APBN, maka defisit Indonesia akan tetap.

“Meskipun saya tahu Ibu Menteri Keuangan sangat prudent, sangat hati-hati dalam mengelola APBN kita. Oleh sebab itu, yang diluar APBN ini harus digerakkan, kembali lagi investasi,” papar Presiden.

Maka dari itu, baik Kementerian/ Lembaga maupun Pemerintah Daerah harus memberikan pelayanan terbaik bagi pelaku usaha kecil dan menengah. Tidak hanya kepada para investor berskala besar saja, melainkan juga yang berskala kecil dan sedang.

Kemudian Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia menyatakan bahwa penyelenggaraan Rakornas Investasi 2021 bertujuan untuk menerjemahkan arah kebijakan Presiden Jokowi di bidang investasi pada tahun 2022 sebesar Rp 1.200 Triliun.

“Untuk mewujudkan target realisasi investasi tersebut, Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah juga harus meningkatkan kolaborasi dan kekompakan sehingga kinerja bisa meningkat. Setiap investor yang masuk ke daerah juga diwajibkan berkolaborasi dengan pengusaha yang ada di daerah dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM),” ucapnya pada hari Rabu (24/11/2021). (Ag/red)

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url