Sinergi Esekutif dan Legislatif: APBD Kota Mojokerto 2026 Siap Dorong Pembangunan Daerah
Kota Mojokerto, Sadhap News.com – Komitmen kuat untuk memajukan daerah ditunjukkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Mojokerto dan Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto. Melalui Rapat Paripurna lanjutan pada Selasa (25/11) di Gedung DPRD, Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2026 telah disetujui secara resmi.
Persetujuan ini menjadi tonggak penting dalam menjamin keberlanjutan program pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Kota Mojokerto di tahun mendatang.
Apresiasi atas Kolaborasi yang Dinamis
Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari, yang akrab disapa Ning Ita, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi yang tinggi atas kerja keras dan sinergi yang terjalin selama proses pembahasan anggaran.
“Saya atas nama Pemerintah Kota Mojokerto mengucapkan terima kasih kepada Pimpinan dan seluruh Anggota DPRD, khususnya Badan Anggaran, atas sumbangan pemikiran serta kerja sama yang sangat baik. Proses pembahasan yang dinamis ini menunjukkan semangat kolaborasi antara eksekutif dan legislatif,” ujar Ning Ita.
Beliau menekankan bahwa kesepakatan ini merupakan hasil dari upaya bersama dalam bersinergi, yang tujuan utamanya adalah kepentingan dan kebaikan seluruh warga Kota Mojokerto. Kolaborasi strategis antara Pemkot dan DPRD menjadi kunci utama dalam mewujudkan visi pembangunan daerah.
Menuju Efektivitas Anggaran Tepat Waktu
Setelah mendapatkan persetujuan dari dewan, dokumen APBD 2026 akan segera diajukan kepada Gubernur Jawa Timur untuk melalui tahapan evaluasi. Target Pemkot Mojokerto adalah agar Perda APBD ini dapat segera berlaku pada 1 Januari 2026, memastikan program kerja dapat dimulai tepat waktu tanpa hambatan.
Pemberlakuan APBD yang cepat dan tepat waktu adalah kunci untuk memastikan roda pemerintahan berjalan lancar, pelayanan publik optimal, dan proyek-proyek pembangunan dapat segera dieksekusi demi kemajuan Kota Mojokerto.
Visi untuk Mojokerto yang Lebih Baik
Ning Ita menutup sambutannya dengan harapan agar pelaksanaan tugas pemerintahan senantiasa mendapatkan petunjuk dan perlindungan dari Tuhan Yang Maha Esa, guna mewujudkan Kota Mojokerto yang memiliki daya saing tinggi, mandiri, demokratis, adil, makmur, sejahtera, dan bermartabat.
Dengan tuntasnya proses pembahasan ini, Pemerintah Kota Mojokerto kini fokus untuk segera merampungkan tahapan evaluasi di tingkat Provinsi, memastikan bahwa APBD 2026 dapat menjadi instrumen efektif dalam mencapai visi dan misi pembangunan Kota Mojokerto. (Adv/Trs)
