Disporapar Jombang Gencarkan Promosi Wisata: Integrasi Online dan Offline Jadi Kunci Utama
Jombang, Sadhap News.com – Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Jombang menunjukkan komitmen serius dalam mengoptimalkan potensi wisata daerah. Strategi promosi yang diterapkan kini berfokus pada integrasi dan interkoneksi, menggabungkan kekuatan platform online dan aktivitas offline secara simultan.
Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Kadisporapar), Bambang Nurwijanto, menjelaskan bahwa upaya promosi dirancang secara komprehensif untuk mencapai dampak yang maksimal.
Di ranah digital, Disporapar Jombang memanfaatkan jejaring media sosial dengan melibatkan duta wisata Guk Yuk Jombang dan para influencer.
“Promosi online dilakukan dengan melibatkan guk yuk jombang dan para influencer, dalam bentuk famtrip maupun influencer camp,” ujar Bambang Nurwijanto.
Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan brand awareness dan menjangkau audiens yang lebih luas, terutama generasi muda dan wisatawan dari luar daerah, melalui konten-konten yang menarik dan relatable.
Sementara itu, promosi secara offline digencarkan melalui partisipasi aktif di berbagai event, baik di tingkat regional maupun nasional.
“Promosi offline kami lakukan dengan berpartisipasi pada event baik dalam maupun luar daerah. Promosi dalam bentuk partisipasi event, kami lakukan tidak hanya di Jawa Timur, namun juga hingga ke luar daerah. Seperti Yogyakarta Harmony Fair,” tambahnya.
Partisipasi dalam event-event di luar Jawa Timur menunjukkan ambisi Disporapar untuk mengenalkan Jombang di kancah yang lebih luas.
Kadisporapar menekankan bahwa kegiatan yang diikuti mencakup semua sektor yang bergerak di bidang pariwisata, sesuai dengan tema besar “Integrasi dan Interkoneksi”. Konsep ini melampaui sektor pariwisata dan ekonomi kreatif semata.
“Kegiatan yang diikuti oleh Disporapar mencakup semua usaha yang bergerak di bidang pariwisata, seperti tema integrasi dan interkoneksi. Jadi, meliputi bukan hanya ekonomi kreatif dan sektor pariwisata, namun juga ada paket investasi dari Taman Tirta Wisata,” jelasnya.
Sebagai bentuk konkret integrasi, Disporapar Jombang menawarkan paket-paket wisata terpadu yang mencakup berbagai destinasi, mulai dari one day tour hingga paket interkoneksi yang menggabungkan wisata religi dan wisata belanja.
Melalui strategi promosi yang terintegrasi ini, Kadisporapar Jombang berharap pariwisata dapat menjadi motor penggerak ekonomi daerah.
"Harapan kami tentu saja bahwa dengan semakin dikenalnya Jombang secara global-internasional, sehingga menambah banyak pengunjung yang datang. Akhirnya, akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat untuk menuju Jombang maju sejahtera untuk semua," tutup Kadispora Jombang.
Upaya yang terstruktur dan terpadu ini diharapkan dapat menempatkan Kabupaten Jombang sebagai destinasi wisata unggulan yang menarik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. (Ho)
